Karakteristik spontan anak
Memiliki
rasa ingin tahu yang sangat besar
Memiliki
rentang perhatian yang sangat pendek ( rata-rata 3,2 menit )
Bersifat
egosentris
Sangat
mudah beralih perhatian
Senang
berpetualang dengan mengeksplor lingkungannya.
Ketelantaran emosi ( emotional deprivation) yaitu
anak yang tidak mendapatkan pengalaman emosi yang menyenangkan , terutama
pemenuhan , keingintahuan , kegembiraan,
kebahagiaan dan kasih sayang., bahkan sebaliknya anak banyak mendapat
pengalaman emosi yang tidak menyenangkan
antara lain : kemarahan , ketakutan, kecemburuan dan rasa iri, yang terus
menerus pada anak.
Ketelantaran emosi Menghambat perkembangan anak secara :
- Keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan fisik, kelesuan, pendiam, kehilangan selera makan, sikap masa bodoh, dan penyakit psikomatik
- Terhambatnya Perkembangan motorik anak seperti kemampuan untuk duduk, berdiri, dan berjalan.
- Anak mengalamai MALASUAI /MALADJUSTMENT (kesulitan menyesuaikan diri ) dan dapat menimbulkan anak tidak bahagia, antisosial, kepribadian psikopatis, psikonerosis, , sehizophrenia, suka memberontak, penyesuaian yg buruk dlm perkawinan dan pekerjaan serta sikap yang buruk terhadap hukum pada masa dewasa.
Akibat kasih sayang yang berlebihan, demonstratif,
kawatir yang amat tinggi, terlalu
mengasihani anak akan mengakibatkan :
Terhalangnya
penerimaan anak di lingkungan teman-temannya.
Anak
tidak menaruh minat pada orang lain
Anak
merasa cemas dan tidak tentram apabila jauh dari orang tua karena merasa
terancam.
Merasa
sunyi dan tersiksa karena kegembiraan yag dialami oleh teman sebayanya.